Rumus Biaya Tenaga Kerja Langsung: Pengertian, Contoh, dan Cara Menghitungnya - Biaya tenaga kerja langsung adalah biaya yang dikeluarkan untuk membayar upah karyawan yang terlibat secara langsung dalam proses produksi barang atau jasa. Biaya ini termasuk gaji, tunjangan, bonus, lembur, asuransi, dan sebagainya. Biaya tenaga kerja langsung merupakan salah satu komponen biaya produksi yang harus diperhitungkan oleh perusahaan untuk menentukan harga jual produk atau jasa. Artikel ini akan membahas rumus biaya tenaga kerja langsung, contoh perhitungannya, dan cara menghitungnya dengan mudah.
Rumus biaya tenaga kerja langsung adalah rumus yang digunakan untuk menghitung jumlah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk membayar upah karyawan yang terlibat secara langsung dalam proses produksi barang atau jasa. Rumus biaya tenaga kerja langsung adalah:
Jumlah jam kerja adalah jumlah jam yang dihabiskan oleh karyawan untuk melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan produksi barang atau jasa. Tarif upah per jam adalah jumlah uang yang dibayarkan oleh perusahaan kepada karyawan untuk setiap jam kerjanya. Tarif upah per jam dapat bervariasi tergantung pada tingkat keterampilan, pengalaman, pendidikan, dan posisi karyawan.
Berikut adalah contoh perhitungan biaya tenaga kerja langsung untuk sebuah perusahaan yang memproduksi sepatu:
Karyawan
Jumlah Jam Kerja
Tarif Upah per Jam
Biaya Tenaga Kerja Langsung
A
8
50.000
400.000
B
10
40.000
400.000
C
12
30.000
360.000
D
6
60.000
360.000
E
4
80.000
320.000
Total
40
-
1.840.000
Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa total biaya tenaga kerja langsung yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk memproduksi sepatu adalah Rp 1.840.000,-.
Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Apa bedanya biaya tenaga kerja langsung dan tidak langsung?
Biaya tenaga kerja langsung adalah biaya yang dikeluarkan untuk membayar upah karyawan yang terlibat secara langsung dalam proses produksi barang atau jasa. Biaya tenaga kerja tidak langsung adalah biaya yang dikeluarkan untuk membayar upah karyawan yang tidak terlibat secara langsung dalam proses produksi barang atau jasa, tetapi mendukung kegiatan produksi, seperti manajer, supervisor, akuntan, dan sebagainya.
Bagaimana cara menghitung persentase biaya tenaga kerja langsung?
Persentase biaya tenaga kerja langsung adalah rasio antara biaya tenaga kerja langsung dengan total biaya produksi. Cara menghitungnya adalah:
Persentase Biaya Tenaga Kerja Langsung=(Biaya Tenaga Kerja Langsung/ Total Biaya Produksi) x 100%
Contoh: Jika biaya tenaga kerja langsung adalah Rp 1.840.000,- dan total biaya produksi adalah Rp 4.000.000,-, maka persentase biaya tenaga kerja langsung adalah:
Persentase Biaya Tenaga Kerja Langsung=(1.840.000/ 4.000.000) x 100%= 46%
Apa pengaruh biaya tenaga kerja langsung terhadap harga jual produk atau jasa?
Biaya tenaga kerja langsung merupakan salah satu komponen biaya produksi yang harus diperhitungkan oleh perusahaan untuk menentukan harga jual produk atau jasa. Semakin tinggi biaya tenaga kerja langsung, semakin tinggi pula biaya produksi, dan semakin tinggi pula harga jual yang harus ditetapkan oleh perusahaan untuk mendapatkan keuntungan. Sebaliknya, semakin rendah biaya tenaga kerja langsung, semakin rendah pula biaya produksi, dan semakin rendah pula harga jual yang dapat ditawarkan oleh perusahaan untuk bersaing di pasar.
Kesimpulan
Rumus biaya tenaga kerja langsung adalah rumus yang digunakan untuk menghitung jumlah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk membayar upah karyawan yang terlibat secara langsung dalam proses produksi barang atau jasa. Rumusnya adalah:
Biaya Tenaga Kerja Langsung= Jumlah Jam Kerja x Tarif Upah per Jam
Biaya tenaga kerja langsung merupakan salah satu komponen biaya produksi yang harus diperhatikan oleh perusahaan untuk menentukan harga jual produk atau jasa. Biaya tenaga kerja langsung juga dapat dihitung dalam persentase terhadap total biaya produksi.
Demikianlah artikel tentang rumus biaya tenaga kerja langsung, contoh perhitungannya, dan cara menghitungnya dengan mudah. Semoga bermanfaat dan terima kasih telah membaca.
Video Rumus Biaya Tenaga Kerja Langsung: Pengertian, Contoh, dan Cara Menghitungnya
