Jurnal Penerimaan Kas Perusahaan Dagang: Pengertian, Contoh, dan Cara Membuatnya

Jurnal Penerimaan Kas Perusahaan Dagang: Pengertian, Contoh, dan Cara Membuatnya - Jurnal penerimaan kas perusahaan dagang adalah jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat semua transaksi yang berhubungan dengan penerimaan uang tunai oleh perusahaan dagang. Perusahaan dagang adalah perusahaan yang menjual barang-barang yang dibeli dari pemasok tanpa mengubah bentuk atau sifatnya. Contoh perusahaan dagang adalah toko baju, toko buku, toko elektronik, dan sebagainya.
Transaksi penerimaan uang tunai yang dicatat dalam jurnal penerimaan kas perusahaan dagang dapat berasal dari berbagai sumber, seperti:
- Penjualan barang secara tunai kepada pelanggan- Pelunasan piutang dagang oleh pelanggan- Penerimaan uang muka dari pelanggan- Penerimaan bunga, dividen, sewa, atau pendapatan lainnya- Penerimaan modal dari pemilik atau investor- Penerimaan pinjaman dari bank atau lembaga keuangan lainnya- Penerimaan pengembalian barang dari pemasok- Penerimaan lain-lain yang tidak termasuk dalam kategori di atasDengan mencatat transaksi penerimaan uang tunai dalam jurnal khusus, perusahaan dapat memudahkan proses pencatatan akuntansi, menghemat waktu dan biaya, serta mengurangi kesalahan dan kecurangan. Selain itu, jurnal penerimaan kas perusahaan dagang juga dapat membantu perusahaan dalam mengelola arus kas dan likuiditasnya.
Apa itu Jurnal Penerimaan Kas Perusahaan Dagang?
Apa itu Jurnal Penerimaan Kas Perusahaan Dagang? |
Jurnal penerimaan kas perusahaan dagang adalah jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat semua transaksi yang berhubungan dengan penerimaan uang tunai oleh perusahaan dagang. Jurnal ini biasanya memiliki format sebagai berikut:
| Tanggal | Akun Kredit | Ref. | Kas | Diskon Penjualan | Piutang Dagang | Penjualan | Akun Lain | Ref. || --- | --- | --- | --- | --- | --- | --- | --- | --- || 1 Juni 2023 | Penjualan | 4110 | 10.000.000 | - | - | 10.000.000 | - | - || 2 Juni 2023 | Piutang Dagang | 1130 | 9.500.000 | 500.000 | 10.000.000 | - | - | - || 3 Juni 2023 | Bunga Bank | 4170 | 100.000 | - | - | - | Bunga Bank | 4170 || ... |Keterangan:
- Kolom tanggal untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi- Kolom akun kredit untuk mencatat nama akun yang menjadi sumber penerimaan uang tunai- Kolom ref. untuk mencatat nomor akun di buku besar yang berkaitan dengan akun kredit- Kolom kas untuk mencatat jumlah uang tunai yang diterima- Kolom diskon penjualan untuk mencatat jumlah potongan harga yang diberikan kepada pelanggan yang melunasi piutangnya sebelum jatuh tempo- Kolom piutang dagang untuk mencatat jumlah piutang yang dilunasi oleh pelanggan- Kolom penjualan untuk mencatat jumlah penjualan barang secara tunai- Kolom akun lain untuk mencatat nama dan jumlah akun lain yang menjadi sumber penerimaan uang tunai selain akun kredit, piutang dagang, dan penjualan- Kolom ref. untuk mencatat nomor akun di buku besar yang berkaitan dengan akun lainSetiap transaksi penerimaan uang tunai yang dicatat dalam jurnal penerimaan kas perusahaan dagang harus disertai dengan bukti transaksi yang sah, seperti faktur penjualan, kwitansi pembayaran, cek, giro, atau slip setoran bank.
Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Bagaimana cara membuat jurnal penerimaan kas perusahaan dagang?
Cara membuat jurnal penerimaan kas perusahaan dagang adalah sebagai berikut:
- Identifikasi sumber penerimaan uang tunai dan jumlahnya
- Tentukan akun yang terkait dengan penerimaan uang tunai dan arah perubahannya
- Buat entri jurnal dengan mendebet akun kas dan mengkredit akun lain sesuai dengan sumber penerimaan uang tunai
- Isi kolom-kolom yang sesuai dalam jurnal penerimaan kas perusahaan dagang dengan tanggal, nama akun, ref., dan jumlahnya
- Lampirkan bukti transaksi yang sah
Bagaimana cara memposting jurnal penerimaan kas perusahaan dagang ke buku besar?
Cara memposting jurnal penerimaan kas perusahaan dagang ke buku besar adalah sebagai berikut:
- Pilih akun buku besar yang berkaitan dengan entri jurnal penerimaan kas
- Tulis tanggal, nomor halaman jurnal, dan jumlah entri jurnal di kolom yang sesuai dengan arah perubahan akun (debet atau kredit)
- Tulis saldo akun setelah memposting entri jurnal
- Tulis nomor halaman buku besar di kolom ref. jurnal penerimaan kas
- Ulangi langkah-langkah di atas untuk setiap akun buku besar yang terkait dengan entri jurnal penerimaan kas
Apa manfaat dari pencatatan jurnal penerimaan kas perusahaan dagang?
Manfaat dari pencatatan jurnal penerimaan kas perusahaan dagang adalah sebagai berikut:
- Memudahkan proses pencatatan akuntansi, menghemat waktu dan biaya, serta mengurangi kesalahan dan kecurangan
- Membantu perusahaan dalam mengelola arus kas dan likuiditasnya
- Menyediakan informasi yang berguna untuk analisis keuangan, perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan
- Memenuhi standar akuntansi dan peraturan perpajakan yang berlaku
Kesimpulan
Jurnal penerimaan kas perusahaan dagang adalah jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat semua transaksi yang berhubungan dengan penerimaan uang tunai oleh perusahaan dagang. Jurnal ini memiliki format yang terdiri dari beberapa kolom, seperti tanggal, akun kredit, ref., kas, diskon penjualan, piutang dagang, penjualan, akun lain, dan ref. Setiap transaksi penerimaan uang tunai harus disertai dengan bukti transaksi yang sah. Jurnal penerimaan kas perusahaan dagang harus diposting ke buku besar secara berkala. Pencatatan jurnal penerimaan kas perusahaan dagang memiliki banyak manfaat bagi perusahaan, seperti memudahkan proses pencatatan akuntansi, membantu pengelolaan arus kas dan likuiditas, menyediakan informasi yang berguna untuk analisis keuangan, dan memenuhi standar akuntansi dan peraturan perpajakan.
Demikian artikel tentang jurnal penerimaan kas perusahaan dagang: pengertian, contoh, dan cara membuatnya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda. Terima kasih.