Chart of Account Perusahaan Dagang: Pengertian, Jenis, dan Cara Membuatnya

Tidak, Chart of Account perusahaan dagang berbeda dengan perusahaan jasa atau manufaktur. Perbedaan tersebut terletak pada jenis-jenis akun yang digunakan untuk mencatat transaksi yang berkaitan dengan kegiatan usaha masing-masing. Misalnya, perusahaan dagang memiliki akun persediaan barang dagangan, beban pokok penjualan, dan retur penjualan yang tidak dimiliki oleh perusahaan jasa atau manufaktur.

Saldo normal akun adalah posisi saldo(debit atau kredit) yang seharusnya dimiliki oleh suatu akun setelah dicatat di jurnal umum. Cara menghitung saldo normal akun adalah dengan menggunakan aturan debit dan kredit berdasarkan kelompok akun utama. Berikut adalah aturan debit dan kredit untuk setiap kelompok akun utama:

• Aktiva: Saldo normalnya adalah debit. Artinya, jika transaksi meningkatkan nilai aktiva, maka dicatat di sisi debit. Sebaliknya, jika transaksi menurunkan nilai aktiva, maka dicatat di sisi kredit.
• Kewajiban: Saldo normalnya adalah kredit. Artinya, jika transaksi meningkatkan nilai kewajiban, maka dicatat di sisi kredit. Sebaliknya, jika transaksi menurunkan nilai kewajiban, maka dicatat di sisi debit.
• Modal: Saldo normalnya adalah kredit. Artinya, jika transaksi meningkatkan nilai modal, maka dicatat di sisi kredit. Sebaliknya, jika transaksi menurunkan nilai modal, maka dicatat di sisi debit.
• Pendapatan: Saldo normalnya adalah kredit. Artinya, jika transaksi meningkatkan nilai pendapatan, maka dicatat di sisi kredit. Sebaliknya, jika transaksi menurunkan nilai pendapatan, maka dicatat di sisi debit.
• Beban: Saldo normalnya adalah debit. Artinya, jika transaksi meningkatkan nilai beban, maka dicatat di sisi debit. Sebaliknya, jika transaksi menurunkan nilai beban, maka dicatat di sisi kredit.

Tidak harus. Chart of Account dapat berubah atau disesuaikan sesuai dengan perkembangan atau per Tidak harus. Chart of Account dapat berubah atau disesuaikan sesuai dengan perkembangan atau perubahan yang terjadi di perusahaan dagang. Misalnya, jika perusahaan dagang menambahkan jenis barang dagangan baru, maka dapat menambahkan akun persediaan baru. Atau jika perusahaan dagang menghapus jenis barang dagangan lama, maka dapat menghapus akun persediaan lama. Namun, perubahan Chart of Account harus dilakukan dengan hati-hati dan tidak terlalu sering agar tidak menimbulkan kebingungan atau kesalahan dalam pencatatan transaksi.

Cara membuat Chart of Account dengan menggunakan software akuntansi adalah sebagai berikut:

1. Pilih software akuntansi yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik perusahaan dagang Anda. Anda dapat mencari referensi atau rekomendasi dari sumber yang terpercaya atau mencoba beberapa software akuntansi yang tersedia secara gratis atau berbayar.
2. Download dan instal software akuntansi yang telah Anda pilih di komputer atau laptop Anda. Pastikan Anda memiliki spesifikasi perangkat yang memadai dan koneksi internet yang stabil untuk menjalankan software akuntansi tersebut.
3. Buat akun pengguna atau login ke software akuntansi yang telah Anda instal. Ikuti petunjuk atau panduan yang diberikan oleh software akuntansi tersebut untuk mengatur profil dan preferensi perusahaan dagang Anda.
4. Akses menu Chart of Account atau bagan akun yang tersedia di software akuntansi tersebut. Biasanya, software akuntansi sudah menyediakan template atau contoh Chart of Account yang dapat Anda gunakan atau modifikasi sesuai dengan kebutuhan Anda.
5. Tambahkan, ubah, atau hapus kode-kode akun yang ingin Anda gunakan untuk perusahaan dagang Anda. Anda dapat mengikuti format dan struktur kode akun yang telah dibahas sebelumnya atau menggunakan format dan struktur kode akun yang disarankan oleh software akuntansi tersebut.
6. Simpan dan verifikasi Chart of Account yang telah Anda buat dengan menggunakan software akuntansi tersebut. Pastikan tidak ada kesalahan penulisan, pengkodean, atau penggolongan akun. Anda juga dapat mencetak atau mengekspor Chart of Account tersebut ke dalam format file yang diinginkan.